Negara Palestina "Gaza" VS Negara- Negara Penjajah

Betapa mirisnya saya melihat peperangan digaza, banyak anak anak dan wanita yang menjadi korban dari senjata- senjata para penjajah. Mereka, bangsa penjajah begitu mudahnya membunuh orang - orang dengan tanpa rasa menyesalan. Palestine, palestine, betapa malangnya menjadi sebuah negara yang bahkan tidak diakui oleh sebagian negara - negara arab di sana, negara negara yang seharusnya mendukung perjuangan rakyat palestina untuk bebas dari para penjajah, tetapi mereka justru secara tidak langsung ikut serta dalam penjajahan.

Sungguh hebat perjuangan- perjuangan rakyat palestina, dengan kekuatan dan persenjataan yang tak seimbang mereka berani melawan para penjajah. Apakah perjuangan mereka sia- sia ? Tidak, mereka telah berhasil menggetarkan hati tentara- tentara penjajah, ya, mereka berhasil.

Lalu, di sisi manakah kita bisa melihat kekalahan para tentara penjajah. Dengan membunuh hampir 2000 rakyat sipil, itu telah membuktikan bahwa mereka telah kalah. Tapi, bukankah korban dari rakyat palestina lebih besar dibandingkan korban dari pihak penjajah. Iya, memang jumlah rakyat palestina yang menjadi korban jauh lebih besar, tetapi apakah menang atau kalahnya peperangan ditentukan dari jumlah rakyat sipil yang terbunuh ? Tidak. Kemenangan kali ini adalah keberhasilan para pejuang "hamas" membuat takut para tentara penjajah, tentara- tentara yang telah membunuh ribuan rakyat palestina.

Apakah dengan pembantaian besar- besaran yang dilakukan oleh para tentara penjajah akan mengurangi penduduk palestina ? Iya, memang berkurang, tetapi selama peperangan yang berlangsung selama 30 hari, banyak wanita- wanita palestina yang menghasilkan keturunan yang jumlahnya melebihi jumlah rakyat palestina yang telah syahid. Angka kelahiran di palestina melampaui jumlah rakyat sipil palestina yang terkorban.

Apakah para menjajah mengetahui hal tersebut ? Mungkin saja mereka telah mengetahuinya sejak lama, oleh karena itu mereka lebih tertarik untuk membunuh wanita dan anak anak palestina. Mereka khawatir, anak - anak palestina yang lahir akan menjadi para pejuang yang tangguh dan tak terkalahkan.

Hamas, apakah sebuah organisasi teroris ? menurut saya tidak, itu hanya ucapan yang keluar dari negara penjajah dan negara- negara yang mendukung aksi penjajahan. Hamas merukan para tentara yang dibentuk untuk mempertahankan tanah palestina, dan akan terus berjuang membebaskan rakyat palestina yang terjajah. Hamas terbentuk dari ketidakmampuan pemerintah palestina untuk mempertahankan tanah palestina yang selalu saja dirampas oleh negara penjajah. Hamas tidak melakukan pemberontakan terhadap pemerintahan palestina, mereka juga tidak mendukung kebijakan- kebijakan yang akan membuat terpuruk rakyat palestina, tetapi mereka berjuang untuk menghentikan penjajahan.

Untuk diketahui, pada saat peperangan, militer israel juga menghancurkan fasilitas- fasilitas umum, kurang lebih 161 masjid telah dihancurkan, lembaga- lembaga pendidikan berkelas universitas, lembaga sosial yang menangani lanjut usia, sekolah- sekolah yang dibangun PBB dan industri listrik pun turut dihancurkan. Bahkan ratusan rumah penduduk sipil menjadi kebrutalan militer israel.

Setelah fasilitas- fasilitas umum dan rumah penduduk dihancurkan, apakah rakyat palestina "gaza" berada dalam keadaan terpuruk ?

Ya, tentu saja. Jika itu kita, maka kita akan merasakan hal yang tidak seperti biasanya.

Lalu, apa yang bisa kita lakukan untuk membantu meringankan penderitaan rakyat palestina ?

1. Jika seorang dokter, terutama dokter bedah, kita bisa mengajukan diri untuk menjadi sukarelawan di gaza, dan mengajukannya kepada pihak -pihak/ organisasi/ lembaga yang aktif dalam pemberian bantuan kepada rakyat palestina.

2. Jika hanya seorang rakyat biasa, kita bisa menyalurkan bantuan kepada lembaga- lembaga yang memberikan bantuan untuk rakyat palestina,

3. Jika seorang konsumen dari sebuah produk, kita bisa melakukan boycott pada produk- produk yang dimiliki oleh perusahaan israel, seperti McDonald's, Coca- cola, KFC, serta banyak lagi yang lainnya. Lakukan boycott sesuai kemampuan kita.


Mungkin sampai di sini dulu artikel mengenai Negara Palestina " GAZA " vs Negara Penjajah dan Negara- negara pendudung penjajah. Jika ada yang salah, mohon untuk dibantu koreksi. email. asc@asarychae.com

Muslim News 7:15 PM